BID II

REVIU KAK PENELITIAN/KAJIAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PEMULIHAN JERUK KEPROK TEJAKULA

BRIDA melalui Bdang Prioritas Pembangunan melaksanakan Rapat Reviu Kerangka Acuan Kerja (KAK) Penelitian/Kajian Penelitian dan Pengembangan Pemulihan Jeruk Keprok Tejakula, Kamis (2/02/2023).

BADAN RISET DAN INOVASI DAERAH PROVINSI BALI – BRIDA melalui Bdang Prioritas Pembangunan melaksanakan Rapat Reviu Kerangka Acuan Kerja (KAK) Penelitian/Kajian Penelitian dan Pengembangan Pemulihan Jeruk Keprok Tejakula, Kamis (2/02/2023) bertempat di Ruang Rapat BRIDA. Agenda Rapat dipimpin oleh Ka BRIDA dengan didampingi Kelompok Ahli Pembangunan Provinsi Bali Bidang Pangan, Sandang dan Papan, Plt.Kepala Bidang Prioritas Pembangunan Daerah, serta dihadiri Pejabat Pembuat Komitmen, Sekretaris, Kepala Bidang di lingkungan BRIDA serta Tim Persiapan Penyelenggaraan Swakelola Penelitian.

Agenda Rapat kali ini bertujuan untuk mereviu Kerangka acuan Kerja (KAK) sebagai  pedoman pengembangan pemulihan Jeruk Keprok Tejakula. Jeruk Keprok Tejakula tergolong jenis jeruk asli Indonesia dengan kualitas buah yang prima, serta memiliki potensi produksi tinggi mencapai 150 kg/pohon/tahun. Pada masa jayanya, buah jeruk keprok Tejakula tidak hanya memenuhi pasar lokal Bali melainkan juga sebagai komoditi buah di Bali untuk dikirim ke luar daerah di Indonesia. Masa kejayaan tersebut terkendala dengan dengan adanya serangan wabah penyakit CVPD yang hingga saat ini belum dapat disembuhkan. Berawal dari hal tersebut, tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah untuk kembali melestarikan Jeruk Keprok sebagai plasma nutfah endemic Bali dan mengembalikan kejayaannya sebagai salah satu sumber mata pencaharian dan pendapatan desa dan masyarakat sesuai dengan Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.

Beberapa hal yang menjadi topik pembahasan kali ini, antara lain analisa ekosistem dan lokasi penanaman Jeruk Keprok, upaya menghasilkan bibit Jeruk Keprok Tejakula yang terbebas dari hama CPVD, penyusunan SOP Teknis Budidaya Jeruk Keprok berikut analisis potensi, peluang dan rumusan strategi pengembangan Jeruk Keprok, serta mendorong peran serta tenaga ahli Sosial Ekonomi untuk terlibat dalam pelaksanaan penelitian ini. Sebagai tindaklanjutnya akan dilaksanakan koordinasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng dan instansi terkait untuk mendapatkan masukan untuk penyempurnaan penelitian Jeruk Keprok Tejakula.

REVIU KAK PENELITIAN/KAJIAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PEMULIHAN JERUK KEPROK TEJAKULA Read More
BID II

PEMBAHASAN DUKUNGAN SEKTOR PARIWISATA DALAM PELAKSANAAN PROYEK

Bidang Prioritas Pembangunan Daerah kembali melaksanakan Rapat Pembahasan Dukungan Sektor Pariwisata dalam Pelaksanaan Proyek dari Tim Peneliti Universitas Udayana (UNUD) bekerjasama dengan Australian Centre for International Agricultural Research (ACIAR), (Senin, 16/1/2023).

BADAN RISETDAN INOVASI DAERAH PROVINSI BALI – Bidang Prioritas Pembangunan Daerah kembali melaksanakan Rapat Pembahasan Dukungan Sektor Pariwisata dalam Pelaksanaan Proyek dari Tim Peneliti Universitas Udayana (UNUD) bekerjasama dengan Australian Centre for International Agricultural Research (ACIAR), (Senin, 16/1/2023) bertempat di Ruang Rapat Lt.2 BRIDA. Agenda rapat dipimpin Kepala BRIDA dengan didampingi Kordinator Kelompok Ahli Pembangunan Provinsi Bali Prof. Dr.drh I Made Damriyasa, MS dan Plt. Kepala Bidang Prioritas Pembangunan Daerah, serta dihadiri Pokli Bidang Pariwisata, Sekretaris dan Kepala Bidang di lingkungan BRIDA, dan  para Analis Kebijakan Ahli Muda pada Bidang Prioritas Pembangunan Daerah.

Prof I Made Supartha Utama selaku Country Coordinator dalam Proyek ACIAR-UNUD. Rapat hadir sebagai pembicara pembahasan pengembangan Project Penelitian oleh Universitas Udayana (UNUD) bekerjasama dengan Australian Centre for International Agricultural Research (ACIAR) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Projek Riset dan Pengembangan (R&D) ini akan dilaksanakan dalam kurun waktu tahun 2023-2027 dengan tema “Creating resilient communities through smallholder-inclusive tourism markets in Indonesia” atau “Menciptakan masyarakat yang tangguh melalui inklusifitas petani skala kecil dengan Pasar Pariwisata di Indonesia” khususnya Bali.

Latar belakang pengembangan Project Penelitian ini adalah untuk meningkatkan ketangguhan petani skala kecil melalui fasilitasi kemitraan yang inklusif dan kolaboratif dalam ekosistem agribisnis-pariwisata lokal dengan identifikasi, pengembangan dan evaluasi intervensi kreasi nilai. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan ketahanan petani kecil dengan memfasilitasi kemitraan yang inklusif dan kolaboratif dalam ekosistem agribisnis-pariwisata Bali melalui identifikasi, pengembangan, evaluasi kreasi nilai.

Lebih lanjut Australian Centre for International Agricultural Research (ACIAR) dan primary principal menyepakati untuk membantu petani dalam meningkatkan skil dan pengetahuan mereka untuk menyiapkan hasil pertanian yang berkualitas sebagai penunjang komoditi di sektor pariwisata. Dari sisi praktisi pariwisata, diharapkan agar stakeholder terkait dapat ikut turut mendukung memanfaatkan kebutuhan hotel dan restaurant dengan menggunakan produk lokal Bali, serta meningkatkan kerjasama pertanian dan pariwisata dalam rangka memajukan perekonomian Bali ke depan.

PEMBAHASAN DUKUNGAN SEKTOR PARIWISATA DALAM PELAKSANAAN PROYEK Read More