PENILAIAN CALON PENERIMA LOMBA KERTHI BALI SWACITTA NUGRAHA 2023

BADAN RISET DAN INOVASI DAERAH PROVINSI BALI – Kunjungan lapangan dan verifikasi Penilaian Calon Penerima Anugerah Kerthi Bali Swacitta Nugraha 2023 dilaksanakan di Kabupaten Tabanan, Senin (12/6/2023). Tim BRIDA Provinsi Bali dipimpin Kepala Bidang Pengembangan Inovasi dan Pengelolaan Kekayaan Intelektual didampingi Tim Penilai Kerthi Bali Swacitta Nugraha Prof Dr. I Wayan Supartha, M.S Kelompok Ahli Bidang Pembangunan Pemprov Bali,  Luh Gita Andari, SE.,AK Dinas DPMD DUKCil Provinsi Bali, I Putu Sundita, ST.,MT Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi Bali beserta anggota Tim, diterima langsung oleh Plt. Kepala BRIDA Kabupaten Tabanan Anak Agung Gede Dalem Trisna Ngurah,S.Sos dengan didampingi Sekretaris BRIDA Kabupaten Tabanan I Wayan Sukanrayasa, S.Sos.,M.Si beserta jajarannya.

Usulan Proposal dari Kabupaten Tabanan lolos dalam seleksi tahap pertama dengan nama Proposal Pengenalan Desa Coklat Bali melalui Video Reality (VR). Inovasi yang dihasilkan adalah inovasi berbasis WEB yang terkoneksi dengan Video Reality (VR) dengan menampilkan salah satu daya tarik wisata di Kabupaten Tabanan yaitu Desa Coklat Bali. Desa tersebut merupakan daya tarik wisata yang menampilkan proses pembuatan coklat dari kebun kakao hingga produk jadi siap konsumsi. Teknologi VR ini memungkinkan para wisatawan untuk melihat proses tersebut tanpa harus berada dilokasi, dan dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Desa Coklat.

Dalam Penilaian Tim Juri di lapangan, Prof Dr. I Wayan Supartha, M.S menyampaikan  agar pengembangan wisata di Kabupaten Tabanan dapat didukung dengan TDTI (Tabanan Digital Tourism Information), dengan pola tersebut baik wisatawan atau Biro Perjalanan Wisata (Travel Agent) dapat melihat lebih jelas lokasi desa wisata serta infrastruktur di dalamnya yang ingin dikunjungi di Kabupaten Tabanan. Dan dengan penerapan pola ini diyakini dapat menekan biaya promosi wisata. Sebagai penutup, Tim Juri memberikan apresiasi inovasi pengembangan desa wisata melalui pemanfaatan Video Reality (VR) berbasis WEB ini, dengan terobosan ini akan mampu mengangkat potensi wisata Desa Coklat di Kabupaten Tabanan.

Kunjungan dan verifikasi berikutnya dilanjutkan ke inovasi Dart Online (transportasi online). Inovasi ini bergerak dalam bidang jasa transportasi kendaraan bermotor yang melayani konsumen melalui aplikasi online, seperti yang sedang menjadi tren saat ini yaitu ojek online. Seiring dengan meningkatnya penggunaan jasa transportasi online berbasis aplikasi, Dart Online hadir dengan memberi warna baru bagi ojek online yang telah ada di KabupatenTabanan.

Keterbaruan dari Inovasi Dart Online jika dibandingkan dengan ojek online lainnya dapat disimpulkan efisien, baik dari segi pelayanan yang opimal, harga yang kompetitif dan terjangkau maupun dari segi kepuasan konsumen. Dengan hadirnya Dart Online juga berdampak bagi masyarkat sekitar sebagai lapangan kerja baru, serta menjadi alternatif penunjang perekonomian bagi masyarakat.

Dari hasil peninjauan di lapangan, Tim Juri berharap agar pengembangan penerapan aplikasi Dart Online tidak hanya di area Kabupaten Tabanan, melainkan dapat lebih ditingkatkan dengan menjangkau seluruh daerah di Kabupaten/Kota se-Bali.