MENGHADIRI FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) SINERGI PROGRAM DESA BERINOVASI DAN SINERGI BAKTI INOVASI INDONESIA DAN DESA BERINOVASI

MENGHADIRI FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) SINERGI PROGRAM DESA BERINOVASI DAN SINERGI BAKTI INOVASI INDONESIA DAN DESA BERINOVASI

Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali Ir. I Made Gunaja, M.Si dan Kepala Bidang Prioritas Pembangunan Bali (BaRI) Dr. I Ketut Raka Atmaja, SE, MMA menghadiri acara Focus Group Discussion (FGD) Sinergi Program Desa Berinovasi dan Sinergi Bakti Inovasi Indonesia dan Desa Berinovasi yang diselenggarakan Kementerian Riset dan Teknologi / Badan Riset dan Inovasi Nasional, (Selasa, 22/12/2020).

BADAN RISET DAN INOVASI DAERAH PROVINSI BALI – Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali Ir. I Made Gunaja, M.Si dan Kepala Bidang Prioritas Pembangunan Bali (BaRI) Dr. I Ketut Raka Atmaja, SE, MMA menghadiri acara Focus Group Discussion (FGD) Sinergi Program Desa Berinovasi dan Sinergi Bakti Inovasi Indonesia dan Desa Berinovasi yang diselenggarakan Kementerian Riset dan Teknologi / Badan Riset dan Inovasi Nasional secara hybrid meeting (perpaduan pertemuan daring dan luring), (Selasa, 22/12/2020), bertempat di The Westin Resort Nusa Dua Bali.

Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dibuka secara resmi oleh Sekretaris Deputi Bidang Penguatan Inovasi Bapak Dr. Ir. Lanjar, dan dihadiri Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi,  Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Keuangan, Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional serta para pemangku kepentingan terkait. Pelaksanaan kegiatan FGD tersebut bertujuan sebagai upaya pemulihan ekonomi nasional serta penguatan sinergi berbagai kebijakan untuk pelaksanaan program Desa Berinovasi melalui kesepahaman bersama antara Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Beberapa hal yang menjadi pembahasan kegiatan antara lain tentang Dukungan Program Anggaran Desa Berinovasi tahun 2021 yang disampaikan oleh Kepala Biro Perencanaan Kemenristek/BRIN dan Kepala Biro Perencanaan Kemendes/PDTT, Pembangunan Ekonomi Indonesia melalui Desa Berinovasi yang disampaikan oleh Ketua Komisi VII DPR RI, Strategi dan Harmonisasi Kebijakan Program dan Anggaran Pemberdayaan Masyarakat Desa yang disampaikan oleh BAPPENAS, Konsep dan Startegi Pemberdayaan Masyarakat Desa Berbasis Inovasi yang disampaikan oleh Kemenko Perekonomian,  Bali Berinovasi untuk Pemulihan Ekonomi yang disampaikan oleh Universitas Udayana.

Rangkaian kegiatan FGD dilanjutkan dengan Acara Sinergi Bakti Inovasi Indonesia dan Desa Berinovasi yang dibuka dengan Sambutan selamat datang kepada para undangan oleh Gubernur Bali.  Acara tersebut diisi dengan penyampaian Laporan Capaian Program Desa Berinovasi Tahun 2020 dan Penyampaian Rumusan hasil lokakarya/FGD oleh Deputi Bidang Penguatan Inovasi, serta Penandatangan Perjanjian Kerjasama antara Deputi Bidang Penguatan Inovasi Kemenristek/BRIN dengan Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kemendes/PDTT. Pada sesi berikutnya, acara dilanjutkan dengan Penyerahan Bakti Inovasi secara simbolis oleh Tim Bakti Inovasi kepada Gubernur Bali dengan disaksikan oleh Ketua Komisi VII DPR RI.

Sebagai penutup, kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Sinergi Program Desa Berinovasi dan Sinergi Bakti Inovasi Indonesia dan Desa Berinovasi ini diisi dengan Penyusunan Rumusan Diskusi serta penyampaian kesimpulan hasil diskusi tersebut oleh Tim Perumus.

MENGHADIRI FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) SINERGI PROGRAM DESA BERINOVASI DAN SINERGI BAKTI INOVASI INDONESIA DAN DESA BERINOVASI Read More
MENGHADIRI RAPAT KERJA 5 PENGUATAN FORUM PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (PKP) PROVINSI BALI

MENGHADIRI RAPAT KERJA 5 PENGUATAN FORUM PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (PKP) PROVINSI BALI

MENGHADIRI RAPAT KERJA 5 PENGUATAN FORUM PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (PKP) PROVINSI BALI

BADAN RISET DAN INOVASI DAERAH PROVINSI BALI – Kepala Bidang Prioritas Pembangunan Bali (BaRI) Dr. I Ketut Raka Atmaja, SE, MMA menghadiri agenda kegiatan Rapat Kerja 5 Penguatan Forum PKP Provinsi Bali (Senin, 7/12/2020 s/d Selasa, 8 Desember 2020) yang diselenggarakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Perumahan Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa IV Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu Penyediaan Perumahan Provinsi Bali, bertempat di Grand Mega Resort & Spa, Jl. By Pass Ngurah Rai No.234, Simpang Siur, Kuta-Bali.

Bapak Ir. I Ketut Artika selaku Ketua Forum PKP Provinsi Bali memberikan sambutan dan membuka agenda Rapat Kerja 5 yang dihadiri oleh Tenaga Ahli Perumahan Permukiman SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Bali, Anggota Pokja PKP Provinsi Bali, Majelis Desa Adat Provinsi Bali, kalangan Akedemisi yang diwakili oleh masing masing Kaprodi,  Ikatan Ahli Bidang Perumahan serta Pihak Bank Penyalur se-Bali.

Pelaksanaan Rapat Kerja kali ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran indikasi permasalahan Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Provinsi Bali, antara lain:

  1. Belum maksimalnya peran masyarakat dalam penyelenggaraan PKP pada tahap perencanaan,  pelaksanaan, dan pemanfaatan;
  2. Belum utuhnya pengaturan dan kebijakan untuk  memperkuat peran masyarakat dalam penyelenggaraan PKP;
  3. Belum seragamnya struktur, tugas, dan fungsi Pokja  PKP dan Forum PKP dalam penyelenggaraan PKP di  tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, dan pusat;
  4. Belum terwujudnya kolaborasi antar stakeholder  dalam memperkuat kelembagaan di seluruh Kabupaten/Kota, Provinsi, pusat; dan
  5. Berbagai permasalahan khususnya perumahan yang harus dirumuskan solusinya dalam perencanaan pembangunan daerah diantaranya keterbatasan dan alih fungsi lahan, keterbatasan basis data perumahan, ketersediaan air minum yang baik, kualitas sanitasi lingkungan yang masih rendah dan belum optimalnya peran masyarakat dalam perencanaan serta didukung oleh pengalokasian anggaran yang bijak sesuai dengan target dan kebutuhan pembangunan di daerah.

Sedangkan beberapa hal yang menjadi fokus pembahasan Rapat Kerja 5, diantaranya tentang Rencana Kegiatan Pembangunan Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Bali 2021-2025, Rencana Kegiatan Pembangunan Infrastruktur Kawasan Permukiman Provinsi Bali Tahun 2021-2025, Rencana Pembangunan Perumahan Dan Kawasan Permukiman Propinsi Bali 2020-2024 dalam Program KOTAKU, Dukungan Lembaga Keuangan Bank dalam Pembiayaan KPR Bersubsidi bagi Masyarakat, Budaya Bermukim dan Kebutuhan Pembangunan Rumah Susun Budaya Bali serta Kebutuhan dan Penyediaan Pembangunan Perumahan Provinsi Bali.

Sebagai penutup, Agenda Rapat Kerja 5 ini diisi dengan penyampaian kesimpulan hasil diskusi Penguatan Forum PKP Provinsi Bali oleh Ketua Forum Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Provinsi Bali.

MENGHADIRI RAPAT KERJA 5 PENGUATAN FORUM PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (PKP) PROVINSI BALI Read More